Penyaluran Daging DAM
Cegah Stunting, BAZNAS Bagikan Daging Dam untuk Bumil
08/10/2025 | Humas BAZNAS Kota BekasiBAZNAS Kota Bekasi mendistribusikan daging Dam kepada 35 ibu hamil (bumil) di Puskesmas Karangkitri, Margahayu, Bekasi Timur, Selasa (7/10). 35 ibu hamil se-Kelurahan Margahayu tersebut menerima 5 pouch daging kambing yang diolah menjadi rendang, gulai, dan kari.
Sebelumnya (6/10), daging Dam juga disalurkan kepada 6 bumil di Masjid Al Ithisom, Kaliabang Tengah, Bekasi Utara dan 10 bumil di Posyandu RW 05 Margajaya, Bekasi Selatan.
Daging Dam yang dibagikan merupakan buah kebijakan Kementerian Agama RI di mana sebelum 2024 pembayaran, penyembelihan, dan pendistribusian Dam dilakukan di Tanah Suci. Tapi menurut Mazhab Hanafi, Dam boleh disalurkan di luar Tanah Suci, sehingga tahun ini Dam petugas dan jemaah haji dibayarkan melalui BAZNAS.
“Pembayaran Dam/ Hadyu melalui rekening BAZNAS ini bersifat mandatori bagi petugas haji, tapi opsional bagi jemaah haji. Harga Dam yang harus dibayarkan tahun 2025 adalah 570 riyal atau Rp2.520.000,” ungkap Kepala Ditjen PHU Kemenag RI Dr. H. Zaenal Muttaqin pada saat monitoring di Kota Bekasi.
Kepala UPTD Puskesmas Karangkitri dr. Hemalia M.K.K.K menyambut baik penyaluran daging Dam untuk bumil di wilayah Margahayu. Pemenuhan nutrisi dan asupan yang seimbang bagi ibu hamil penting untuk mencegah stunting. Ia juga berharap sinergi kelembagaan ini dapat terus dilanjutkan di masa yang akan datang.
Ketua BAZNAS Kota Bekasi Nurul Akmal menambahkan bahwa selain tujuan yang bersifat lahiriah, ada juga tujuan yang bernuansa spiritual. Ia berharap Dam yang dikonsumsi bumil menjadi washilah lahirnya putra/ putri yang saleh/ salehah, berbakti kepada orangtua, bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara.
Kota Bekasi memperoleh kuota 1.150 pouch (per pouch 200 gram) daging Dam untuk dibagikan kepada ibu hamil, pengajar agama dengan penghasilan rendah, yatim dhuafa, hingga korban bencana. Daging tersebut sudah diolah dalam bentuk kemasan yang ber-BPOM dan tersertifikat halal.
